Alquran menerangkan tips-tips agar menjadi muslimah ideal yang punya kemandirian dalam berbagai bidang kehidupan. | Quran Muslimah
Dalam khazanah dunia Islam posisi muslimah sangat dimuliakan, bisa dilihat misalnya dalam hadis-hadis yang menjelaskan para wanita Anshar Madinah di masa Rasul. Mereka dipandang sebagai wanita bebas, aktif, kritis, bertanggung jawab, dinamis, dan mandiri. Tapi tetap sopan, santun, dan akhlaknya terpelihara. Mereka sangat aktif dalam banyak bidang kehidupan, di ranah domestik maupun di ranah publik.
Hadis-hadis shahih menggambarkan istri-istri Rasul sebagai wanita kritis, dinamis, aktif, dan peduli terhadap masalah-masalah masyarakatnya, mereka ikut aktivitas publik, baik saat dalam keadaan damai maupun perang. Rasulullah tidak pernah mendiskriminasi mereka karena ikut berperan aktif secara sosial. | Quran Pelangi
Hal ini diperkuat ayat-ayat Alquran yang memberikan tips-tips bagaimana seharusnya muslimah yang ideal itu; yaitu pribadi yang mandiri dalam banyak bidang kehidupan. Pribadi ideal ini digambarkan sebagai berikut:
Pertama al-istiqlal al-siyasah, secara politik muslimah harus punya kemandirian, (QS. Al-Mumtahanah, 60:12), contoh nyatanya adalah sosok ratu Bilqis pemimpin kerajaan super power (QS. Al-Naml, 27:23).
Kemandirian politik pun bisa diwujudkan seperti gerakan “oposisi” karena berbagai kebobrokan yang ada dalam masyarakat serta berani menyampaikan kebenaran, dan Alquran pun tegas mengizinkan kaum wanita untuk melakukannya (QS. Al-Taubah, 9:71).
Kedua al-istiqlal al-iqtishadi, secara ekonomi muslimah harus punya kemandirian (QS. An-Nahl, 16:97), contoh nyatanya adalah sosok wanita pengelola peternakan dalam cerita Nabi Musa di Madyan (QS. Al-Qashas, 28:23). | Quran cantik
Ketiga al-istiqlal al-syakhshi, secara individual muslimah harus punya kemandirian, misalnya keberanian menyatakan pilihan yang diyakini kebenarannya meskipun bertentangan dengan suami (QS. Al-Tahrim, 66:11) atau menentang pendapat umum yang sudah diamini (public opinion) (QS. Al-Tahrim, 66:12).
Islam merupakan agama rahmatan li al-‘alamiin, artinya agama penebar rahmat bagi seuruh alam. Dan salah satu ciri dari rahmat itu yaitu pengakuan Islam pada keutuhan kemanusiaan seorang wanita. Ukuran kemuliaan manusia yang dinilai oleh Allah SWT yaitu kualitas ketakwannya, tanpa membeda-bedakan jenis kelaminnya (QS. Al-Hujurat, 49:13).
Wanita atau laki-laki punya kesempatan yang sama untuk jadi manusia yang paling bertakwa. Alquran tak pernah memberikan tempat yang spesial bagi jenis kelamin tertentu. Semua manusia mempunyai potensi yang sama untuk menjadi ‘abid ataupun khalifah (QS. Al-Nisa’, 4:124 dan QS. Al-Nahl, 16:97). | Quran wanita
Maka jangan heran apabila kita menemukan sederetan nama wanita yang kemampuan dan prestasinya cemerlang sebagaimana diraih oleh laki-laki yaitu Khadijah, Aisyah, dan lainnya.
Alquran secara implisit memberikan pilihan pada semua wanita sesuai kemampuannya masing-masing untuk berkiprah dalam berbagai sektor kehidupan di lingkungan masyarakat, baik ekonomi, politik dan berbagai sektor lainnya. | Quran Wanita
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
Komentar dinonaktifkan: Tips Ayat Alquran untuk Menjadi Muslimah Ideal
Maaf, form komentar dinonaktifkan.