Alquran Muslimah – 10 Cara Rasullullah Mendidik Anak Perempuan; Pada dasarnya memiliki anak perempuan atau laki-laki itu sama saja, yaitu merupakan karunia dari Allah SWT. Anak perempuan adalah anugerah terindah serta dapat menjadi penolong bagi orang tuanya.
Sebagaimana dijelaskan dalam suatu hadits shahih :
“Barang siapa diuji dengan sesuatu dari anak-anak perempuannya, lalu dia berbuat baik kepada mereka, kelak mereka akan menjadi penghalang dari api neraka.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Seorang perempuan yang masih kecil bisa menjadi penyelamat orang tuanya di akhirat kelak. Ketika perempuan sudah menikah dan menjadi ibu, maka surga dibawah telapak kakinya. Namun demikian, Rasulullah SAW juga mengatakan bahwa penduduk neraka terbanyak adalah perempuan. Sebab, sifat perempuan mudah terjerumus ke dalam hal-hal buruk.
Untuk menghasilkan generasi perempuan yang sholehah, hendaklah orang tua mendidik anak-anak perempuannya dengan benar sesuai syariat agama. Berikut ini cara Rasulullah mendidik anak perempuan yang bisa kita teladani dan kita contoh.
Dasar dari agama islam adalah ilmu tauhid, yakni konsep tentang ketuhanan. Maka itu, hal pertama yang wajib orang tua ajarkan kepada anak perempuannya yakni tentang Allah. Bahwa Allah itu Tuhan yang menciptakan manusia, dan Allah itu Maha Esa.
Setelah menanamkan ilmu ketauhidan, anak juga perlu diajarkan tentang doa-doa harian. Misalnya doa sebelum dan sesudah makan, doa tidur, doa bercermin, doa keluar rumah, masuk kamar mandi dan sebagainya. Ajarkan juga kalimat Bismillah kepada anak saat ia hendak melakukan sesuatu. Kemudian ketika urusan itu selesai, berikan contoh untuk mengucapkan Alhamdulillah. | 10 Cara Rasullullah Mendidik Anak Perempuan
Sebaiknya kita mengajarkan ilmu agama kepada anak-anak sejak dini. Bahkan saat usianya masih balita, orang tua harus mulai menanamkan nilai-nilai agama. Misalnya saja dengan mengajari anak membaca Al-Quran.
Sedangkan untuk solat dan puasa, walaupun kewajibannya dilakukan saat anak baligh. Namun, alangkah baiknya kita ajarkan sejak kecil. Kita bisa memulai mengajarinya tentang kiblat, tata cara berwudhu dan gerakan solat saat usianya menginjak 4-7 tahun. Sedangkan untuk belajar berpuasa bisa dimulai ketika usia 7 tahun. Tidak perlu puasa maghrib dulu, cukup semampunya.
Rasulullah SAW juga mengajarkan kepada anak-anaknya tentang tata cara berperilaku yang baik kepada kedua orang tua. Sebab, hal itulah yang diperintahkan oleh Allah SWT. Bagaimana anak bersikap kepada bapak ibunya haruslah sopan, bertutur kata lembut, menunjukkan wajah ceria dan patuh kepada perintahnya. | 10 Cara Rasullullah Mendidik Anak Perempuan
Rasulullah SAW merupakan manusia yang memiliki akhlak paling terpuji. Dan tetunya menjadi tuntunan atau contoh bagi umat islam. Rasul juga kerapkali mengajarkan kepada anak-anaknya tentang cara berperilaku yang baik kepada sesama manusia. Biasanya hal ini diajarkan oleh rasul lewat kisah-kisah nabi dan penyampaian ayat-ayat Al-Quran. | 10 Cara Rasullullah Mendidik Anak Perempuan
Seorang anak perempuan juga harus diberikan bekal pendidikan tentang tata cara bergaul semenjak kecil. Baiknya orang tua menjelaskan tentang batasan-batasan bergaul dengan lelaki. Sebagaimana yang telah dilakukan oleh rasul, beliau mengajari anak perempuannya untuk tidur terpisah dengan anak laki-laki semenjak usia si anak mencapai 10 tahun. Beliau juga memberikan penjelasan tentang pentingnya perempuan untuk menjaga pandangannya, dan berpenampilan agar tidak menyerupai laki-laki.
Diriwayatkan dari Aisyah bahwa Asma’ binti Abi Bakar menemui Rasulullah SAW dengan kondisi ia berpakaian pendek, maka berpalinglah Rasulullah SAW seraya berkata : “Wahai Asma’, sesungguhnya wanita, apabila telah baligh, tidak pantas terlihat kecuali ini dan ini (beliau menunjuk wajah dan kedua telapak tangannya).” (HR. Abu Daud)
Hadits diatas secara gamblang menjelaskan bahwa rasul mengajarkan kepada umatnya yang perempuan, termasuk anak-anaknya untuk berpakaian secara islami. Yakni menutup aurat. | 10 Cara Rasullullah Mendidik Anak Perempuan
Sejatinya kodrat setiap perempuan saat dewasa adalah menjadi seorang istri. Dan istri yang baik adalah mereka yang mampu menjalankan pekerjaan rumah tangga, seperti memasak, merawat anak, membersihkan rumah dan sejenisnya. Maka itu, semenjak kecil anak harus dibiasakan dengan pekerjaan rumah. Sedikit demi sedikit, seperti mulai mengajarinya menyapu lantai. Dengan demikian, saat ia telah dipinang oleh laki-laki, ia siap menjalani kewajibannya.
Hal ini sangat penting. Tujuannya agar anak tidak memperoleh informasi yang salah dari pihak lain. Orang tua boleh mengajarkan tentang masalah haid, pernikahan atau lainnya. Bersikaplah terbuka kepada anak, namun tetap juga tidak melebihi batas usianya. | 10 Cara Rasullullah Mendidik Anak Perempuan
Rasulullah juga memberikan contoh kepada kita untuk bersikap lemah lembut kepada anak-anak perempuan. Tidak apa-apa membiarkan anak bermain boneka atau mainan lainnya di dalam rumah, selama itu tidak menyalahi syariat agama. Beliau juga sering menggendong anak perempuannya, mengusap kepalanya, memanggilnya dengan lembut, dan medoakan mereka. | 10 Cara Rasullullah Mendidik Anak Perempuan
Tertarik untuk memesanan Al Quran di Penerbit Jabal? Silahkan buka website kami www.alquranmuslimah.com. Selanjutnya, sampaikan kebutuhan pesanan Anda kepada admin kami.
HP/WA: 085315129995/ 087777500661
Telp/Fax: 022-7809282
Email: penerbit_jabal@yahoo.com
Alamat: Jalan Desa Cipadung No 47 Cibiru Kota Bandung Jawa Barat, Indonesia
Baca Juga Artikel Lainnya:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
Komentar dinonaktifkan: 10 Cara Rasullullah Mendidik Anak Perempuan – Alquranmuslimah.com
Maaf, form komentar dinonaktifkan.